Yang mana yang terbaik?


Good-Looking atau Good-Attitude?

Yaps! anda benar! kita harus berusaha untuk bisa menjadi keduanya.
eh tapi, Ya ga harus sih, wkwkwk. oke kita bahas yok!
ini gue bahas menurut pandangan gue sendiri dan tentunya pasti ada pandangan dari segi agama ya.

JANGAN ADA DUSTA DI ANTARA KITA YA!

Oke, kita mulai dari mana ya, hmmm...
oke dari sini, Mungkin istilah Good-looking dan Good-attitude udah ga asing lagi di telinga kita.
Apalagi akhir-akhir ini banyak fenomena yang mengatasnamakan good looking dan good attitude. (halahh alay)
terutama yang marak terjadi di media sosial seperti Twitter, Instagram, Facebook, XNXX,dll.
Terlintas dalam pikiran kita, apa sih yang di namakan good looking dan good attitude itu?
Kalo menurut gue sih, Good looking itu adalah “Mempunyai penampilan yang menarik”,
jadi bisa diartikan sebagai seseorang yang memiliki penampilan yang baik, seperti ganteng ataupun cantik.


Sedangkan Good attitude itu sendiri berasal dari dua kata GOOD artinya baik dan ATTITUDE artinya sikap atau kepribadian.
Jadi good attitude adalah sikap, perilaku atau kepribadian yang baik.

Orang yang memiliki tampang good looking tentu memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh semua orang.
Namun bukan berarti orang yang memiliki tampang good looking semua hal yang dilakukannya harus dibenarkan, tentu tidak.

Misalkan saja kita lihat kasus yang baru-baru ini terjadi di media sosial Instagram.
Diduga wanita berinisial G.A membuat video perbuatan yang tidak senonoh dengan kekasihnya atau seorang lelaki lain yang bukan suaminya.
(Parah ini sih parah banget lah lapett lapeett, soalnya kaga di kasih Link Full Video nya, hahahaa.. Canda Link.)
oke lanjut, Hal itu menimbulkan pro dan kontra mengenai kasus tersebut.
Kebanyakan orang membelanya karena dia cantik dan mempunyai penampilan yang menarik.
Berbeda lagi jika kasus tersebut menimpa seseorang yang dianggap tidak memiliki nilai lebih dalam kecantikan dan tidak memiliki penampilan yang menarik (good looking).
(mungkin udah auto masuk penjara lah ya ga pake sidang-sidang atau banding segala wkwkwk, you know lah, indonesia cuy!) Seperti sudah menjadi suatu fenomena yang lumrah dengan “keadilan sosial bagi seluruh rakyat yang good looking”.
Melihat kenyataan yang ada membuat kita sadar bahwa orang yang memiliki tampang good looking tidak semuanya memiliki perilaku, sikap, kepribadian yang baik atau good attitude.

Dalam pandangan agama islam “Manakah yang lebih baik antara ilmu dengan akhlak” maka jawabannya adalah akhlak.
Kenapa? lah pake nanya, ya karena akhlak/attitude lebih penting, jika attitude kita baik pasti yang lain akan mengikuti.
Attitude menjadi dasar utama dalam membentuk perilaku seseorang.
Apabila dibandingkan dengan good looking tentu yang lebih utama adalah good attitude.

Berbicara mengenai good looking pasti tidak jauh-jauh dengan yang namanya insecure.
Kenapa? yah nanya lagi anjir, ya karena sebagian besar insecure muncul dari ketidak percaya-an diri seseorang akan fisiknya atau apapun yang membuat dirinya merasa kurang.
Lebih jelasnya, apa sih insecure itu? lah nanya lagi, oh iye kan gue yang ngetik woi.
Insecure adalah perasaan yang tidak aman yang terjadi disaat kita merasa malu, bersalah, merasa kurang, yang mengakibatkan tidak percaya diri.
Penampilan good looking yang dimiliki seseorang, terkadang membuat iri kebanyakan orang yang melihatnya dan berakhir dengan membanding-bandingkan diri sendiri.
Termasuk gue juga sih, hahaha... jujur gue kadang suka insecure kalo ada cewe cantik. wkwkwk. oke lanjut...
Padahal Tuhan menciptakan makhluknya begitu istimewa dengan segala keunikannya. Jadi ga perlu insecure cukup bersyukur ajalah ya lapettt.
Jadilah manusia yang terbaik menurut versinya masing-masing.
Bukankah semua orang itu sama? iyakan? yang membedakan hanya terletak pada ketakwaan kepada Tuhan-Nya. bener ga cuk? ya benerlah, masa kaga, betumbuk ajalah kita kalo kaga.
Untuk itu perlu adanya kesadaran diri bahwa good looking tidak menjadikan semuanya istimewa dan sempurna,
Namun hal itu harus di imbangi dengan good attitude agar menjadi suatu keseimbangan yang baik.
Dalam hal ini juga diperlukan rasa bersyukur atas apa yang kita miliki.
Dan inget satu hal, JANGAN PERNAH MERASA SOMBONG kalo jadi orang yaaaa lapeett lapeeeett.... :v


udah dulu lah ya capek gue ngetik nya hahaha. makasih udah mau baca-baca di blog gue yg sederhana ini. ^_^

Pengetik : Adam Prasetya